1. Home
  2. Infografik

Kepemilikan SBN 14 Mei 2025

Sumber: DJPPR Kemenkeu
Update : 16 Mei 2025

Kepemilikan Surat Berharga Negara (SBN) yang dapat diperdagangkan per 14 Mei 2025 menunjukkan distribusi yang mencerminkan peran aktif berbagai jenis institusi di pasar keuangan domestik, baik dari sektor perbankan, pemerintah, hingga investor non-bank.

Pada pekan kedua bulan Mei, investor asing juga terus mengakumulasi SBN. Bahkan, kepemilikan SBN oleh investor asing kembali mencapai Rp 906,96 triliun. Ini adalah level tertinggi yang terlihat sejak tahun 2021.

Kepemilikan investor asing pada instrumen SBN, baik itu surat utang negara (SUN) maupun sukuk negara terus bertambah setelah terus jatuh pada tahun 2022.

Kepemilikan asing pada SBN menurun ketika pandemi Covid-19 menyebar di tahun 2020 hingga 2022. Pada tahun 2023, investor asing kembali menambah kepemilikan hingga saat ini.

Secara jangka pendek, kepemilikan asing pada SBN memang dipengaruh oleh suku bunga baik di Amerika Serikat (AS) dan Indonesia. Ada juga pengaruh perang dagang yang menyeruak pada awal April 2025.

Tetapi, dalam waktu bulanan, kepemilikan asing tahun 2025 cenderung terus bertambah. Sementara porsi kepemilikan asing pada SBN justru turun. Pada akhir 2020, porsi kepemilikan asing pada SBN masih mencapai 25,16% yang merupakan terbesar kedua setelah bank, yakni 35,54%.

Pada 14 Mei 2025, porsi kepemilikan asing terhadap total SBN yang dapat ditransaksikan hanya 14,38%, terbesar keempat setelah Bank Indonesia, bank, serta industri asuransi dan dana pensiun.

Kondisi berkebalikan terjadi pada perbankan. Bank, baik konvensional maupun syariah yang justru terus menambah kepemilikan SBN saat pandemi, terus mengurangi paparan pada surat uang yang diterbitkan oleh pemerintah.

Kepemilikan bank menurun sejak 2022 hingga data terakhir yang disajikan oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan per 14 Mei 2025.

Porsi kepemilikan bank pada pertengahan Mei 2025 hanya 17,08%. Angka ini turun jauh ketimbang 35,54% pada akhir 2020.

Kepemilikan bank sentral Indonesia, Bank Indonesia (BI) pada SBN justru berkebalikan dengan bank. BI kini menjadi pemegang terbesar SBN.

Per 14 Mei 2025, BI menggenggam SBN total Rp 1.720,6 triliun. Porsi kepemilikan BI ini mencapai 27,28% dari total SBN yang dapat ditransaksikan. Padahal pada akhir 2020, porsi kepemilikan BI hanya 11,74% dari total SBN yang dapat ditransaksikan.

Institusi
Bank
Bank Indonesia
Reksadana
Asuransi dan Dana Pensiun
Asing
Individu
Lain-lain
30 Desember 2020
1.375,57
454,36
161,33
542,82
973,91
131,24
231,54
31 Desember 2021
1.591,12
801,46
157,93
655,24
891,34
221,41
360,47
30 Desember 2022
1.697,43
1.020,02
145,82
873,03
762,19
344,30
466,65
31 Desember 2023
1.495,39
1.095,51
177,80
1.041,40
842,05
435,28
551,98
31 Desember 2024
1.051,40
1.618,01
186,99
1.145,27
876,64
542,50
618,71
26 Maret 2025
1.122,31
1.643,99
186,16
1.182,32
892,72
566,99
640,58
30-Apr-25
1.132,07
1.644,82
190,42
1.189,89
899,66
568,25
641,57
14 Mei 2025
1.076,87
1.720,60
193,02
1.193,38
906,96
568,95
646,29

Infografik Terbaru

Kepemilikan SBN Bulanan Hingga 12 Juni 2025
DJPPR Kemenkeu | 1 Hari 55 Menit lalu
Kepemilikan SBN oleh investor sepanjang tahun 2025
Kepemilikan SRBI per Mei 2025
Bank Indonesia | 11 Juni 2025
Total Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) turun dalam enam bulan berturut-turut hingga Mei 2025
Produksi Padi Indonesia Hingga April 2025
BPS | 11 Juni 2025
Produksi padi diprediksikan menurun mulai Mei 2025 setelah masa panen raya berakhir
Cadangan Devisa Mei 2025
Bank Indonesia | 10 Juni 2025
Angka cadangan devisa Indonesia dalam dua tahun terakhir hingga Mei 2025
Neraca Perdagangan Logam Mulia dan Perhiasan
BPS | 03 Juni 2025
Indonesia mencatat defisit perdagangan logam mulia dan perhiasan terbesar, yakni US$ 709 juta pada April 2025 karena lonjakan impor
Neraca Dagang Hingga April 2025
BPS | 14 Hari 34 Menit lalu
Surplus neraca dagang Indonesia menyempit pada bulan April 2025 menjadi hanya US$ 0,16 miliar, terendah sejak Mei 2020
Inflasi Mei 2025
BPS | 14 Hari 22 Menit lalu
Laju inflasi tahunan pada Mei 2025 sebesar 1,6%. Secara bulanan, terjadi deflasi 0,37%
Produksi Daging Sapi Indonesia
BPS, riset Kontan | 26 Mei 2025
Produksi daging sapi di Indonesia periode 2015-2025. Tahun 2025 merupakan prediksi
Provinsi Penghasil Daging Sapi Terbesar 2024
BPS | 26 Mei 2025
Sepuluh provinsi terbesar penghasil daging sapi berkontribusi sebesar 79% dari total produksi nasional tahun2024
BI Rate
Bank Indonesia | 21 Mei 2025
Pergerakan BI Rate dalam empat tahun terakhir. Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan ke 5,5% pada 21 Mei 2025
loading
Close [X]