1. Home
  2. Infografik

Indeks ICT Asia Tenggara 2024

Sumber: International Telecommunication Union
Update : 13 Maret 2025

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi dan sosial di kawasan Asia Tenggara. Berdasarkan data terakhir, terdapat beberapa tren menarik terkait perkembangan digital di berbagai negara.

Peringkat dan Perkembangan Negara Asia Tenggara

Singapura tetap menjadi pemimpin dalam indeks Information and Communication Technology (ICT) atawa TIK dengan skor 97,8 pada tahun 2024, sedikit meningkat dari 97,4 pada tahun sebelumnya. 

Brunei Darussalam dan Malaysia menyusul dengan skor masing-masing 95,7 dan 95,0, menunjukkan stabilitas dalam kesiapan digital mereka.

Thailand mengalami peningkatan signifikan dengan skor 91,0 pada tahun 2024 dibandingkan 88,7 pada tahun 2023. Hal ini mencerminkan pertumbuhan infrastruktur digital yang semakin kuat di negara tersebut. 

Vietnam juga menunjukkan perkembangan positif dengan kenaikan indeks dari 80,6 pada tahun 2023 menjadi 85,0 pada tahun 2024.

Sementara Indonesia tertinggal jika dibandingkan dengan kelima negara tersebut. Bahkan, ketertinggalan Indonesia makin jauh jika dibandingkan dengan Vietnam.

Tahun 2023, indeks ICT Indonesia sebesar 80,1, hanya tertinggal 0,4 poin jika dibandingkan dengan Vietnam yang sebesar 80,5. Tetapi dalam setahun, indeks ICT Vietnam naik menjadi 85. Sedangkan indeks ICT Indonesia masih berada di 82,8.

Artinya, peningkatan indeks Indonesia masih kalah jika dibandingkan dengan Vietnam. Salah satu perbedaan utama antara Indonesia dan Vietnam adalah luas negara yang membuat ongkos pembangunan infrastruktur ICT Indonesia menjadi lebih mahal dan makan waktu.

Beberapa faktor yang mendorong pertumbuhan indeks ICT di Asia Tenggara meliputi:

- Investasi Infrastruktur Digital: Peningkatan akses internet dan jaringan 5G di beberapa negara berkontribusi terhadap peningkatan indeks.

- Kebijakan Pemerintah: Regulasi yang mendukung transformasi digital mempercepat adopsi teknologi baru.

- Peningkatan Literasi Digital: Program edukasi dan pelatihan digital turut membantu meningkatkan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi.

 

Negara
Indeks 2024
Indeks 2023
Singapura
97,80
97,40
Brunei Darussalam
95,70
94,80
Malaysia
95,00
94,50
Thailand
91,00
88,70
Vietnam
85,00
80,60
Indonesia
82,80
80,10
Kamboja
72,60
68,50
Myanmar
63,80
65,70
Filipina
74,40
65,10
Laos
65,30
64,60
Timor Leste
39,20
39,00

Infografik Terbaru

IKK Juni 2025
Bank Indonesia | 09 Juli 2025
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) meningkat pada bulan Juni 2025. Tetapi angka IKK masih cenderung rendah dalam setahun terakhir
Pergerakan Yield Acuan SBN 2025
DJPPR Kemenkeu | 07 Juli 2025
Yield Surat Berharga Negara (SBN) acuan tenor 5 tahun dan 10 tahun bergerak turun di semester pertama 2025
Negara Produsen Gandum Terbesar 2024
FAO | 04 Juli 2025
China menjadi negara produsen gandum terbesar pada tahun 2024 dan berpotensi mempertahankan posisi di tengah kenaikan produksi Uni Eropa di 2025
10 Negara Produsen Beras Terbesar
FAO | 03 Juli 2025
Secara total, 10 negara produsen beras terbesar dunia menyumbang produksi 463,8 juta ton atau setara 84,1% dari produksi beras global
CEO Index Kuartal III-2025
KONTAN | 03 Juli 2025
Indeks Keyakinan CEO Indonesia atau CEO Index yang didapat melalui survei oleh KONTAN mencerminkan keyakinan para CEO di Indonesia dalam tiga bulan ke depan
Kepemilikan SBN Bulanan Hingga 12 Juni 2025
DJPPR Kemenkeu | 15 Juni 2025
Kepemilikan SBN oleh investor sepanjang tahun 2025
Kepemilikan SRBI per Mei 2025
Bank Indonesia | 11 Juni 2025
Total Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) turun dalam enam bulan berturut-turut hingga Mei 2025
Produksi Padi Indonesia Hingga April 2025
BPS | 11 Juni 2025
Produksi padi diprediksikan menurun mulai Mei 2025 setelah masa panen raya berakhir
Cadangan Devisa Mei 2025
Bank Indonesia | 10 Juni 2025
Angka cadangan devisa Indonesia dalam dua tahun terakhir hingga Mei 2025
Neraca Perdagangan Logam Mulia dan Perhiasan
BPS | 03 Juni 2025
Indonesia mencatat defisit perdagangan logam mulia dan perhiasan terbesar, yakni US$ 709 juta pada April 2025 karena lonjakan impor
loading
Close [X]