1. Home
  2. Infografik

Neraca Dagang Indonesia 5 Tahun Hingga Maret 2025

Sumber: BPS
Update : 22 April 2025

Tren Neraca Dagang Indonesia Selama Lima Tahun Hingga Maret 2025

Neraca dagang Indonesia selama lima tahun terakhir menunjukkan dinamika yang beriringan dengan kondisi ekonomi global dan domestik. Pandemi Covid-19 terutama berpengaruh di tahun 2020. Data periode April 2020 hingga Maret 2025 mencerminkan perubahan-perubahan penting dalam sektor perdagangan luar negeri Indonesia.

Meski ada berbagai tantangan, Indonesia mencatat surplus perdagangan dalam 59 bulan sejak Mei 2020 hingga Maret 2025. Secara total, surplus perdagangan dalam periode tersebut mencapai US$ 188,21 miliar.

Pemulihan dari pandemi (2020 - 2021)

Tahun 2020 menjadi tahun awal yang penuh tantangan dengan pandemi Covid-19 yang melumpuhkan aktivitas ekonomi global. Ekspor Indonesia sempat menurun drastis pada Mei 2020 menjadi US$ 10,45 miliar, namun karena impor turun lebih tajam, neraca dagang justru mencatat surplus sebesar US$ 2,02 miliar.

Memasuki paruh kedua tahun 2020 hingga 2021, ekspor mulai menunjukkan peningkatan berkat pemulihan permintaan global, terutama dari sektor pertambangan dan kelapa sawit. Neraca dagang Indonesia secara konsisten mencatat surplus, mencerminkan kinerja ekspor yang lebih kuat dibanding impor.

Lonjakan harga komoditas dan surplus rekor (2022)

Tahun 2022 menjadi periode emas bagi perdagangan Indonesia. Lonjakan harga komoditas seperti batu bara, CPO, dan nikel mendorong nilai ekspor ke rekor tertinggi. Surplus neraca dagang pun membesar. Hal ini memberikan ruang fiskal dan cadangan devisa yang lebih kuat bagi pemerintah.

Tekanan global dan penurunan permintaan (2023-awal 2024)

Tahun 2023 mencatat mulai melandainya harga komoditas dan meningkatnya ketidakpastian global, seperti ketegangan geopolitik dan inflasi tinggi di negara-negara maju. Hal ini berdampak pada penurunan nilai ekspor. Meski demikian, impor juga terkendali, menjaga surplus neraca dagang tetap positif meskipun menurun dibandingkan tahun sebelumnya.

Stabil di awal tahun, tanda tanya mulai April 2025

Hingga Maret 2025, neraca dagang masih mencatat surplus. Ini menunjukkan ketahanan sektor perdagangan luar negeri Indonesia di tengah fluktuasi global. Diversifikasi pasar dan produk ekspor mulai menunjukkan hasil, dengan meningkatnya ekspor non-komoditas.

Tetapi awal April mencuat perang tarif perdagangan sehingga berpotensi menekan perdagangan Indonesia mulai April 2025 hingga selanjutnya.

Ekspor
Impor
Neraca Dagang
Apr-20
12,16
12,53
-0,37
May-20
10,45
8,44
2,02
Jun-20
12,01
10,76
1,25
Jul-20
13,70
10,46
3,24
Aug-20
13,09
10,74
2,35
Sep-20
13,96
11,57
2,39
Oct-20
14,36
10,79
3,58
Nov-20
15,26
12,66
2,59
Dec-20
16,54
14,44
2,10
Jan-21
15,29
13,33
1,96
Feb-21
15,26
13,26
1,99
Mar-21
18,35
16,79
1,57
Apr-21
18,49
16,20
2,29
May-21
16,93
14,23
2,70
Jun-21
18,54
17,22
1,32
Jul-21
19,38
15,26
4,12
Aug-21
21,43
16,68
4,75
Sep-21
20,61
16,23
4,37
Oct-21
22,03
16,29
5,74
Nov-21
22,84
19,33
3,52
Dec-21
22,36
21,35
1,01
Jan-22
19,17
18,21
0,96
Feb-22
20,47
16,64
3,83
Mar-22
26,50
21,96
4,53
Apr-22
27,32
19,76
7,56
May-22
21,51
18,61
2,90
Jun-22
26,15
21,00
5,15
Jul-22
25,56
21,34
4,22
Aug-22
27,86
22,15
5,71
Sep-22
24,78
19,81
4,97
Oct-22
24,73
19,13
5,59
Nov-22
24,09
18,96
5,13
Dec-22
23,83
19,86
3,96
Jan-23
22,32
18,44
3,88
Feb-23
21,32
15,92
5,40
Mar-23
23,42
20,59
2,83
Apr-23
19,28
15,35
3,94
May-23
21,71
21,28
0,43
Jun-23
20,60
17,15
3,45
Jul-23
20,86
19,57
1,29
Aug-23
22,00
18,88
3,12
Sep-23
20,75
17,34
3,40
Oct-23
22,15
18,67
3,47
Nov-23
22,00
19,59
2,41
Dec-23
22,39
19,11
3,28
Jan-24
20,49
18,49
2,00
Feb-24
19,27
18,44
0,83
Mar-24
22,54
17,96
4,58
Apr-24
19,61
16,89
2,72
May-24
22,32
19,40
2,92
Jun-24
20,84
18,45
2,39
Jul-24
22,24
21,74
0,50
Aug-24
23,44
20,66
2,77
Sep-24
22,05
18,82
3,23
Oct-24
24,42
21,94
2,48
Nov-24
24,00
19,63
4,37
Dec-24
23,46
21,22
2,24
Jan-25
21,43
17,94
3,49
Feb-25
21,94
18,85
3,09
Mar-25
23,25
18,92
4,33

Infografik Terbaru

BI Rate Juli 2025
Bank Indonesia | 16 Juli 2025
Bank Indonesia (BI) menurunkan suku bunga acuan BI Rate 25 bps menjadi 5,25% pada RDG 16 Juli 2025
Penjualan Mobil Semester I-2025
Gaikindo | 16 Juli 2025
Penjualan mobil di kuartal II-2025 cenderung turun dibandingkan dengan kuartal I-2025. Rata-rata penjualan wholesales kuartal kedua kurang dari 60.000 per bulan
PMI Manufaktur Indonesia
S&P Global | 16 Juli 2025
PMI manufaktur Indonesia terkontraksi pada periode April-Juni 2025 dan mencapai level terendah sejak Agustus 2021
Tarif Impor AS ke Sejumlah Negara
Gedung Putih, Reuters | 14 Juli 2025
Dalam tiga bulan setelah pengumuman tarif resiprokal pada awal April, Presiden AS Donald Trump menetapkan tarif impor baru ke sejumlah negara
IKK Juni 2025
Bank Indonesia | 09 Juli 2025
Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) meningkat pada bulan Juni 2025. Tetapi angka IKK masih cenderung rendah dalam setahun terakhir
Pergerakan Yield Acuan SBN 2025
DJPPR Kemenkeu | 07 Juli 2025
Yield Surat Berharga Negara (SBN) acuan tenor 5 tahun dan 10 tahun bergerak turun di semester pertama 2025
Negara Produsen Gandum Terbesar 2024
FAO | 04 Juli 2025
China menjadi negara produsen gandum terbesar pada tahun 2024 dan berpotensi mempertahankan posisi di tengah kenaikan produksi Uni Eropa di 2025
10 Negara Produsen Beras Terbesar
FAO | 03 Juli 2025
Secara total, 10 negara produsen beras terbesar dunia menyumbang produksi 463,8 juta ton atau setara 84,1% dari produksi beras global
CEO Index Kuartal III-2025
KONTAN | 03 Juli 2025
Indeks Keyakinan CEO Indonesia atau CEO Index yang didapat melalui survei oleh KONTAN mencerminkan keyakinan para CEO di Indonesia dalam tiga bulan ke depan
Kepemilikan SBN Bulanan Hingga 12 Juni 2025
DJPPR Kemenkeu | 15 Juni 2025
Kepemilikan SBN oleh investor sepanjang tahun 2025
loading
Close [X]