Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang sepanjang perdagangan hari ini. Kamis (14/11), IHSG anjlok 1,29% atau 94,11 poin ke 7.214,56 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
BYAN menjadi satu-satunya dari 20 saham big cap yang menguat. Bahkan, harga saham BYAN telah menguat dalam enam hari perdagangan berturut-turut.
Sementara saham TLKM mencatat penurunan di hari kelima berturut-turut.
Berikut kinerja 20 saham dengan market cap terbesar di BEI, Kamis (14/11):
Saham big cap dengan kenaikan harga tertinggi harian
1. BYAN (0,14% | Rp 17.925)
Saham big cap dengan penurunan harga terdalam harian
1. PANI (-6,94% | Rp 14.750)
2. BREN (-4,75% | Rp 7.025)
3. ICBP (-3,38% | Rp 11.450)
Saham big cap dengan kenaikan harga tertinggi mingguan (Kamis, 14 November 2024 vs Kamis, 07 November 2024)
1. BREN (17,08% | Rp 7.025)
2. AMMN (7,47% | Rp 9.350)
3. TPIA (1,87% | Rp 6.825)
Saham big cap dengan penurunan harga terdalam mingguan (Kamis, 14 November 2024 vs Kamis, 07 November 2024)
1. DSSA (-12,49% | Rp 37.850)
2. PANI (-12,20% | Rp 14.750)
3. TLKM (-8,33% | Rp 2.530)
Saham big cap dengan kenaikan harga tertinggi bulanan (Kamis, 14 November 2024 vs Senin, 14 Oktober 2024)
1. PANI (23,17% | Rp 14.750)
2. BYAN (7,17% | Rp 17.925)
3. BREN (4,85% | Rp 7.025)
Saham big cap dengan penurunan harga terdalam bulanan (Kamis, 14 November 2024 vs Senin, 14 Oktober 2024)
1. TPIA (-20,64% | Rp 6.825)
2. TLKM (-12,76% | Rp 2.530)
3. BBNI (-8,76% | Rp 4.950)
Baca Juga: Mata Uang Utama Diproyeksi Belum Mampu Rebound Menghadapi Dolar AS
Investor asing mencatat net sell atau jual bersih Rp 795,34 miliar di seluruh pasar saat IHSG turun di perdagangan kemarin.
Saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 228,29 miliar, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp 127,37 miliar, dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 87,99 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan net buy terbesar asing terdiri dari PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 139,11 miliar, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 53,42 miliar, dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 18,62 miliar.
Saham-saham penyokong (top leaders) dan pemberat (top laggards) IHSG kemarin adalah:
Baca Juga: 12 Emiten Bakal Bagi Dividen Interim, Simak Rekomendasi Saham, Nilai dan Jadwalnya
Sepuluh dari 11 indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Hanya sektor teknologi yang melonjak 1,27%.
Sektor properti dan real estat terjun 1,78%. Sektor energi anjlok 1,77%. Sektor barang baku merosot 1,66%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 1,11%. Sektor transportasi dan logistik ambruk 1,05%.
Sektor kesehatan melorot 1%. Sektor perindustrian terpangkas 0,88%. Sektor keuangan tergerus 0,83%. Sektor infrastruktur melemah 0,75%. Sektor barang konsumsi primer melemah 0,61%.
Baca Juga: IHSG Melorot 0,63% ke 7.262 di Sesi I Kamis (14/11), SIDO, TOWR, JSMR Top Losers LQ45
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 4,20%
- PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) 3,60%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 1,87%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) -3,38%
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) -3,38%
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) -3,33%
Baca Juga: IHSG Berfluktuasi Pada Kamis (14/11) Pagi, MBMA, GOTO, BRPT Top Gainers LQ45
Sedangkan saham-saham top gainers dan top losers LG45 terdiri dari:
Total volume transaksi bursa mencapai 23,14 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 10,92 triliun. Sebanyak 431 saham turun harga. Hanya 173 saham yang menguat dan 182 saham flat.
IHSG tercatat turun 0,40% dalam sepekan dan melemah 6,73% dalam sebulan. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG melemah 0,80%.
Selanjutnya: Prakiraan Cuaca BMKG Semarang dan Jawa Tengah, Hujan Malam (15 dan 16 November 2024)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News