IHSG di 7.787, Intip Posisi Saham Big Cap Sebelum Buka Pasar Kamis (24/10)

24 Oktober 2024 | 05:20 WIB
IHSG di 7.787, Intip Posisi Saham Big Cap Sebelum Buka Pasar Kamis (24/10)
ILUSTRASI. IHSG melemah tipis 0,02% atau 1,42 poin ke 7.787,57 pada perdagangan di BEI, Rabu (23/10).

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,02% atau 1,42 poin ke 7.787,57 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (23/10).

Saham AMRT menjadi saham dengan kenaikan paling panjang di dereta saham big cap. Reli saham AMRT tercatat lima hari perdagangan beruntun. Bahkan dalam sembilan hari perdagangan, harga saham AMRT menguat delapan hari dan stagnan sehari. Dalam sepekan, harga saham AMRT menguat 8,54%.

Selain AMRT, saham ASII mencatat kenaikan dalam tiga hari beruntun. Dalam sepekan, harga saham ASII menguat 6,85%.

Sebaliknya, saham ADRO justru melemah dalam empat hari perdagangan beruntun. Dalam sepekan, harga saham ADRO melemah 4,16%. Sedangkan saham AMMN melemah dalam tiga hari beruntun. Pelemahan harga saham AMMN mencapai 4,07% sepekan.

Baca Juga: IHSG Berpotensi Lanjut Melemah pada Kamis (24/10), Simak Rekomendasi Saham Untuk Esok

Berikut kinerja 20 saham dengan kapitalisasi pasar terbesar per 23 Oktober 2024:

22 Oktober 2024   23 Oktober 2024
No Saham % Harian M.Cap (Rp triliun)   No Saham % Harian M.Cap (Rp triliun)
1. BBCA -1,64% 1.294,39   1. BBCA 1,43% 1.312,88
2. BREN 8,54% 1.020,12   2. BREN -0,66% 1.013,43
3. TPIA 2,25% 785,09   3. TPIA 0,83% 791,58
4. BBRI -1,80% 742,64   4. BBRI -0,82% 736,58
5. AMMN -2,82% 687,11   5. AMMN -0,53% 683,48
6. BMRI -1,74% 660,33   6. BMRI 0% 660,33
7. BYAN 0,15% 573,33   7. BYAN -0,44% 570,83
8. DSSA 0,06% 345,59   8. DSSA -3,46% 333,65
9. TLKM -2,90% 298,18   9. TLKM -2,33% 291,24
10. PANI 1,44% 267,18   10. PANI -4,58% 254,94
11. ASII 3,43% 213,55   11. ASII 0,47% 214,56
12. BBNI 0,44% 210,73   12. BBNI 0,44% 211,66
13. ICBP 0,20% 146,06   13. AMRT 3,49% 147,83
14. AMRT 2,08% 142,84   14. ICBP 0,60% 146,94
15. BRIS -2,60% 138,39   15. BRIS 0,67% 139,31
16. DNET 1,38% 130,49   16. DNET 1,63% 132,62
17. ADRO -0,27% 114,73   17. ADRO -1,07% 113,50
18. DCII -1,30% 108,22   18. DCII 0,88% 109,18
19. UNTR 1,31% 100,99   19. UNTR -0,18% 100,81
20. BRPT 2,96% 97,96   20. BRPT -0,48% 97,50

Saham dengan kenaikan harga tertinggi harian

  • AMRT 3,49%
  • DNET 1,63%
  • BBCA 1,43%

Saham dengan penurunan harga terdalam harian

  • PANI -4,58%
  • DSSA -3,46%
  • TLKM -2,33%

Saham dengan kenaikan harga tertinggi mingguan (Rabu, 23 Oktober 2024 vs Rabu, 16 Oktober 2024)

  • PANI 18,43%
  • BREN 10,18%
  • AMRT 8,54%

Saham dengan penurunan harga terdalam mingguan (Rabu, 23 Oktober 2024 vs Rabu, 16 Oktober 2024)

  • ADRO -4,16%
  • AMMN -4,07%
  • TLKM -2,00%

Saham dengan kenaikan harga tertinggi bulanan (Rabu, 23 Oktober 2024 vs Senin, 23 September 2024)

  • PANI 47,32%
  • AMRT 10,56%
  • BREN 7,07%

Saham dengan penurunan harga terdalam bulanan (Rabu, 23 Oktober 2024 vs Senin, 23 September 2024)

  • DCII -15,58%
  • BBRI -11,64%
  • AMMN -7,37%

Baca Juga: Wall Street Dibuka Turun Rabu (23/10), Tertekan Kenaikan Yield US Treasury

Investor asing mencatat net sell atau jual bersih Rp 2,73 triliun di seluruh pasar saat IHSG turun tipis di perdagangan kemarin. Net sell asing terutama terjadi di pasar negosiasi, yakni mencapai Rp 2,28 triliun. Sedangkan di pasar reguler, net sell asing mencapai Rp 444,07 miliar.

Di pasar negosiasi, net sell asing terjadi karena ada transaksi tutup sendiri atas saham PT Suryamas Dutamakmur Tbk (SMDM) senilai total Rp 2,33 triliun. Sekadar informasi, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) sebelumnya mengungkapkan niat untuk mengakuisisi saham SMDM. Pemilik mayoritas saham SMDM sebelumnya adalah Top Global Ltd.

Selain SMDM, saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 452,4 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 158,4 miliar, dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 32,96 miliar.

Sedangkan saham-saham dengan net buy terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 146,01 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 105,32 miliar, dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 77,96 miliar.

Baca Juga: IHSG Melemah 0,14% ke 7.777 di Sesi I Rabu (23/10), AMRT, ISAT, SIDO Top Gainers LQ45

Top gainers LQ45 adalah:

  • PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 3,49%
  • PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) 2,78%
  • PT Indosat Tbk (ISAT) 2,07%

Top losers LQ45 terdiri dari:

  • PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) -3,06%
  • PT Bukit Asam Tbk (PTBA) -2,96%
  • PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2,33%

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham MEDC, INDF, dan MARK Untuk Kamis (24/10)

Lima indeks sektoral turun bersama dengan IHSG. Sektor properti dan real estat anjlok 1,04%. Sektor barang baku melorot 0,57%. Sektor infrastruktur terpangkas 0,42%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun 0,05%. Sektor energi terkoreksi 0,04%.

Meski IHSG turun, enam indeks sektoral menguat. Sektor transportasi dan logistik melesat 1,08%. Sektor barang konsumsi primer naik 0,87%. Sektor perindustrian naik 0,49%. Sektor teknologi menanjak 0,46%. Sektor keuangan naik 0,42%. Sektor kesehatan menguat 0,10%.

Total volume transaksi bursa mencapai 34 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,81 triliun. Sebanyak 323 saham melemah. Ada 243 saham yang menguat dan 228 saham flat.

IHSG mencatat kenaikan 1,81% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun IHSG naik 7,08%.

Selanjutnya: Wall Street Ditutup Turun Terseret Koreksi Sektor Teknologi & Kekhawatiran Suku Bunga

Menarik Dibaca: Cara Mencuci Handuk yang Benar, Pakai Air Dingin atau Panas?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

BERITA TERKAIT
TERBARU
loading
Close [X]