IHSG Turun Tipis Setelah Sentuh Rekor, Asing Net Buy Rp 380 Miliar Hari Ini (5/12)

Jumat, 05 Desember 2025 | 18:39 WIB

ILUSTRASI. IHSG sentuh rekor 8.689,1 lalu turun 0,09% pada 5 Desember. Investor asing catat net buy Rp 380,86 miliar di tengah koreksi pasar.

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini kembali mencapai all time high (ATH) baru sebelum akhirnya ditutup turun. Jumat (5/12), IHSG turun 7,44 poin atau 0,09% menjadi 8.632,76 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

IHSG tadi pagi menyentuh ATH baru di level 8.689,1. Menguat di sesi I, IHSG terpangkas di sesi II hingga tutup pasar.

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih Rp 380,86 miliar di seluruh pasar saat IHSG turun. Net buy asing di pasar reguler sebesar Rp 206,01 miliar. Sedangkan di pasar negosiasi, net buy asing mencapai Rp 174,86 miliar.

Saham-saham dengan net buy terbesar asing hari ini adalah PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) Rp 208,6 miliar, PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) Rp 206,9 miliar, dan PT Petrosea Tbk (PTRO) Rp 152,9 miliar.

Saham-saham dengan net sell atau jual bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 234,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 92,9 miliar, dan PT Sentul City Tbk (BKSL) Rp 61,7 miliar.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) 10,73%
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) 4,74%
PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) 4,26%

Top losers LQ45 terdiri dari:

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) -10,36%
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) -3,16%
PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) -2,66%

Lima indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Sektor teknologi turun 0,70%.

Sektor energi terpangkas 0,69%. Sektor kesehatan melemah 0,60%.

Sektor barang konsumsi primer terkoreksi 0,44%. Sektor properti dan real estat tergerus 0,17%.

Enam indek sektor justru menguat di tengah pelemahan IHSG. Sektor perindustrian melonjak 4,01%. Sektor infrastruktur melesat 3,04%.

Sektor transportasi dan logistik menanjak 2,74%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 1,84%.

Sektor keuangan terangkat 1,05%. Sektor barang baku menguat tipis 0,04%.

Total volume transaksi bursa mencapai 48,22 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 20,47 triliun. Sebanyak 362 saham menguat. Ada 293 saham yang melemah dan 146 saham flat.

IHSG mengakumulasi kenaikan 1,46% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG telah menguat 21,93%.