IHSG Cetak Rekor Tembus 8.000, Saham Big Banks Bervariasi Rabu (17/9)

Rabu, 17 September 2025 | 16:35 WIB
IHSG Cetak Rekor Tembus 8.000, Saham Big Banks Bervariasi Rabu (17/9)
ILUSTRASI. Seiring reli IHSG, saham perbankan berkapitalisasi besar (big banks) menunjukkan pergerakan yang bervariasi. (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)

Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatatkan rekor baru dengan menembus level 8.000 pada penutupan perdagangan Rabu (17/9/2025).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup menguat 0,85% atau bertambah 67,48 poin ke posisi 8.025,17.

Kenaikan IHSG didorong oleh penguatan di seluruh indeks sektoral, menandai reli selama enam hari perdagangan berturut-turut.

Kinerja Saham Big Banks

Seiring reli IHSG, saham perbankan berkapitalisasi besar (big banks) menunjukkan pergerakan yang bervariasi. Tiga saham bank pelat merah berhasil menghijau, sementara saham bank swasta terbesar justru terkoreksi.

Baca Juga: IHSG Catat Rekor Baru di 8.025, Top Gainers LQ45: BRPT, ARTO dan EXCL, Rabu (17/9)

Ringkasan pergerakan harga saham:

  • PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

    • Ditutup di Rp 7.850 per saham

    • Turun 0,95% dari penutupan sebelumnya

    • Sempat menyentuh level tertinggi Rp 7.900 sebelum melemah

  • PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

    • Ditutup di Rp 4.510 per saham

    • Naik 0,67% dibanding penutupan Selasa (16/9)

    • Sempat menembus Rp 4.520, lalu terkoreksi tipis

  • PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)

    • Ditutup di Rp 4.220 per saham

    • Menguat 2,18%, menjadi saham dengan kenaikan tertinggi di sektor big banks

    • Mengindikasikan minat kuat dari investor

  • PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

    • Ditutup di Rp 4.450 per saham

    • Menguat 1,83% dibanding sehari sebelumnya

 

 

Penguatan IHSG ke atas level psikologis 8.000 menunjukkan optimisme investor terhadap prospek pasar saham domestik. Sektor perbankan, sebagai penggerak utama indeks, tetap menjadi perhatian utama meskipun kinerja saham big banks tidak seragam.

Kenaikan signifikan pada BBRI dan BBNI menunjukkan tingginya minat terhadap bank pelat merah, sementara koreksi BBCA mengindikasikan adanya aksi ambil untung setelah reli panjang sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

BERITA TERKAIT
TERBARU
loading
Close [X]