TPIA Menggeser AMMN, Ini Deretan Saham-Saham Big Caps Per Jumat (2/8)

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,24% atau 17,86 poin ke 7.308,12 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (2/8).

Pada perdagangan kemarin, total volume transaksi bursa mencapai 14,27 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 9,73 triliun. Sebanyak 295 saham turun harga. Ada 240 saham yang menguat dan 255 saham flat.

IHSG tercatat menguat 0,27% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG naik 0,49%.

Mayoritas saham kelas kakap melemah pada perdagangan kemarin. Dari 10 saham big cap atau saham dengan kapitalisasi pasar terbesar, enam saham melemah dan hanya empat saham yang menguat.

Di posisi 10, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) kembali menggeser PT Astra International Tbk (ASII). Di posisi ketiga dan keempat, TPIA menggeser AMMN.

1 Agustus 2024				2 Agustus 2024
No	Saham	% Harian	M.Cap (Rp triliun)	No	Saham	% Harian	M.Cap (Rp triliun)
1.	BBCA	0,97%	1.278,98	1.	BBCA	-1,69%	1.257,40
2.	BREN	0,29%	1.160,59	2.	BREN	-0,86%	1.150,56
3.	AMMN	0,63%	862,97	3.	TPIA	2,80%	873,77
4.	TPIA	1,81%	849,97	4.	AMMN	-0,63%	857,53
5.	BBRI	1,71%	719,9	5.	BBRI	-0,84%	713,84
6.	BMRI	5,47%	630	6.	BMRI	0,74%	634,67
7.	BYAN	-0,15%	567,5	7.	BYAN	-0,15%	566,67
8.	TLKM	0,00%	285,3	8.	TLKM	-1,04%	282,33
9.	DSSA	0,51%	229,24	9.	DSSA	5,88%	242,72
10.	ASII	0,42%	191,89	10.	BBNI	0,49%	190,22
11.	BBNI	2,11%	189,28	11.	ASII	-1,05%	189,87
12.	ICBP	0,69%	128,28	12.	ICBP	1,59%	130,32
13.	BRIS	-0,77%	119,01	13.	BRIS	-1,16%	117,63
14.	AMRT	-0,70%	117,1	14.	AMRT	-3,90%	112,53
15.	BRPT	2,75%	105	15.	ADRO	2,15%	106,19
16.	ADRO	0,93%	103,95	16.	BRPT	-2,68%	102,18
17.	DCII	0,00%	95,83	17.	UNTR	0,39%	95,68
18.	UNVR	2,46%	95,37	18.	DCII	-1,12%	94,75
19.	UNTR	-0,97%	95,3	19.	CUAN	-1,18%	94,15
20.	CUAN	0,00%	95,27	20.	SMMA	0,00%	92,97

Sementara saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) kembali terdepak dari 20 saham dengan market cap terbesar BEI. Penurunan posisi UNVR ke posisi 21 ini disebabkan oleh pelemahan harga saham yang sebesar 2,80% dalam sehari ke lvel Rp 2.430 per saham.

Posisi UNVR tergusur oleh saham PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) yang hari ini stagnan di level Rp 14.600 per saham.

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih Rp 474,41 miliar di seluruh pasar saat IHSG turun pada perdagangan kemarin. Net buy asing di pasar reguler mencapai Rp 487,45 miliar. Sedangkan di pasar negosiasi, ada net sell atau jual bersih asing Rp 13,04 miliar.

Saham-saham dengan net buy terbesar asing adalah

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 416,71 miliar,
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 74,34 miliar,
PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 67,59 miliar.

Saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 205,09 miliar,
PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 64,63 miliar,
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 37,39 miliar.

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) 4,29%
PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) 2,15%
PT Bukit Asam Tbk (PTBA) 1,87%

Top loserrs LQ45 terdiri dari:

PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) -4,76%
PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) -4,40%
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -3,90%

Tujuh indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Sektor transportasi dan logistik ambruk 1,04%. Sektor barang baku tumbang 0,76%. Sektor infrastruktur terjungkal 0,71%. Sektor barang konsumsi primer terpangkas 0,57%. Sektor kesehatan tergerus 0,45%. Sektor teknologi turun 0,37%. Sektor keuangan melorot 0,31%.

Sedangkan empat sektor masih mampu menguat meski IHSG turun. Sektor energi melonjak 0,81%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,57%. Sektor properti dan real estat menguat 0,48%. Sektor perindustrian naik tipis 0,004%.