Kurs Mata Uang Asia: Rupiah, Baht, Rupee & Yuan Menguat Hari Ini (13/10)

Senin, 13 Oktober 2025 | 16:27 WIB
Kurs Mata Uang Asia: Rupiah, Baht, Rupee & Yuan Menguat Hari Ini (13/10)
ILUSTRASI. Senin (13/10), kurs rupiah spot melemah Rp 3 atau 0,02% menjadi Rp 16.573 per dolar Amerika Serikat (AS).

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah tipis pada perdagangan hari ini. Kurs rupiah di pasar spot melemah dalam dua hari perdagangan berturut-turut.

Senin (13/10), kurs rupiah spot melemah Rp 3 atau 0,02% menjadi Rp 16.573 per dolar Amerika Serikat (AS).

Kurs rupiah Jisdor justru menguat tipis Rp 5 atau 0,03% menjadi Rp 16.580 per dolar AS.

Salah satu sentimen buruk berasal dari perang dagang antara AS dan China. Presiden AS Donald Trump mengemukakan kembali perang dagang terhadap China pada Jumat pekan lalu dengan tambahan tarif 100% untuk produk China yang diekspor ke AS, bersama dengan kontrol ekspor baru pada perangkat lunak penting paling lambat tanggal 1 November 2025..

Lalu pada hari Minggu, Trump memperhalus pernyataannya melalui unggahan di Truth Social.

Baca Juga: Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 16.573 Per Dolar AS Hari Ini (13/10), Asia Bervariasi

Di perdagangan hari ini, sebagian mata uang Asia menguat bersama dengan rupiah. Baht Thailand menguat 0,50%. Rupee India dan dolar Hong Kong menguat masing-masing 0,06%.

Yuan China menguat 0,04%. Sedangkan peso Filipina menguat 0,03%.

Beberapa mata uang masih melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang tertekan 0,69% terhadap the greenback.

Dolar Taiwan melemah 0,38%. Ringgit Malaysia melemah 0,90%. Dolar Singapura tertekan 0,07%. Won Korea melemah 0,09%.

Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia menguat 0,13% atau 0,13% menjadi 99,10. Indeks dolar kembali menguat setelah tertekan pada Jumat lalu.

Selanjutnya: Rohto Bagi-Bagi Kacamata Gratis di Sekolah, dari Tangerang sampai Lampung

Menarik Dibaca: Rohto Bagi-Bagi Kacamata Gratis di Sekolah, dari Tangerang sampai Lampung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

BERITA TERKAIT
TERBARU
loading
Close [X]