Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus bergerak di zona hijau pada perdagangan terakhir Januari 2025.Sempat menyentuh 7.174,74 yang merupakan penguatan 1,43% dalam sehari, IHSG justru mempersempit penguatan saat tutup pasar.
Jumat (31/1), IHSG menguat 0,5% atau 35,72 poin ke 7.109,2 saat tutup pasar. IHSG juga menguat 0,41% sepanjang Januari atau sejak awal tahun 2025.
Investor asing mencatat net buy atau beli bersih Rp 297,41 miliar di seluruh pasar saat IHSG menguat. Net buy asing di pasar reguler mencapai Rp 267,51 miliar.
Saham-saham dengan net buy terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 283,92 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 162,2 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 62,92 miliar.
Saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 112,33 miliar, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 37,57 miliar, dan PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 32,26 miliar.
Tak cuma banyak dibeli asing, tiga saham bank yakni BBRI, BBCA, dan BBNI juga menjadi top leaders IHSG di hari terakhir Januari. Berikut daftar lengkap top leaders dan top laggards IHSG:
Top gainers LQ45 adalah:
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 3,99%
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 3,28%
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) 2,95%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -5,88%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) -5,64%
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) -5,22%
Sedangkan top gainers dan top losers IHSG adalah:
Enam indeks sektoral menyokong kenaikan IHSG. Sektor barang konsumsi primer melonjak 1,02%. Sektor keuangan melesat 0,90%. Sektor energi menanjak 0,72%. Sektor perindustrian naik 0,31%. Sektor transportasi dan logistik turun 0,30%. Sektor teknologi naik 0,30%.
Sedangkan lima sektor melemah saat IHSG menguat. Sektor infrastruktur terjun 1,30%. Sekto barang konsumsi nonprimer terpangkas 0,72%. Sektor barang baku tergerus 0,34%. Sektor properti dan real estat turun 0,17%. Sektor kesehatan melemah 0,07%.
Total volume transaksi bursa mencapai 15,64 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 10,49 triliun. Sebanyak 330 saham menguat. Ada 277 saham yang melemah dan 196 saham flat.
Berikut 20 saham dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di BEI per 31 Januari 2025:
Selanjutnya: Ganjil Genap Jakarta Hari Ini Berlaku atau Tidak? (1 Februari 2025)
Menarik Dibaca: Makanan Apa yang Paling Cepat Turunkan Gula Darah Tinggi? Ini 15 Daftarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News