IHSG Melemah ke Bawah 7.200, Market Cap AMMN Turun Paling Dalam dari 20 Big Cap

Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,24% ke 17,01 poin ke 7.195,12 pada perdagangan Kamis (8/8). IHSG tercatat turun 1,79% dalam sepekan. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG turun 1,07%.

Pada perdagangan kemarin, sektor barang baku tumbang hampir 2%. Tiga dari 10 saham pemberat IHSG pun berasal dari sektor ini.

Berikut 10 saham pemberat atau laggards IHSG saat turun di perdagangan Kamis (8/8) dan penurunan harga sahamnya:

AMMN -861%
BREN -1,22%
MBMA -4,35%
ISAT -4,18%
INKP -3,66%
ADRO -1,24%
MEGA -1,47%
DSSA -0,70%
AMRT -0,72%
CPIN -0,94%

Sedangkan 10 saham leaders atau penyokong IHSG kemarin beserta kenaikan harga sahamnya adalah:

BBCA 1,24%
BBRI 0,87%
ASII 2,38%
TLKM 1,06%
BMRI 0,37%
ARTO 5,22%
INDF 1,63%
TPIA 0,24%
BBNI 0,50%
CTRA 3,17%

Pergerakan saham-saham berkapitalisasi pasar besar atau big cap tidak banyak berubah. Meskipun harga turun 8,61%, saham AMMN masih mampu bertahan di posisi keempat saham dengan kapitalisasi pasar terbesar.

Harga saham turun dalam dua hari perdagangan beruntun. Dalam sepekan, harga saham emiten barang baku ini turun 13,03%. Tetapi sejak awal tahun, harga saham AMMN masih tercatat menguat 58,02%.

Penurunan sepekan menggeser saham AMMN dari posisi ketiga. Kapitalisasi pasar AMMN pun turun Rp 113 triliun dalam sepekan dari Rp 863 triliun per 1 Agustus 2024. Saham AMMN pun merupakan saham dengan kinerja terburuk sejak awal bulan pada barisan big cap.

Berikut 20 saham dengan kapitalisasi pasar terbesar per 8 Agustus 2024:

7 Agustus 2024				8 Agustus 2024
No	Saham	% Harian	M.Cap (Rp triliun)	No	Saham	% Harian	M.Cap (Rp triliun)
1.	BBCA	1,00%	1.245,08	1.	BBCA	1,24%	1.260,49
2.	BREN	3,46%	1.100,39	2.	BREN	-1,22%	1.087,01
3.	TPIA	6,46%	891,07	3.	TPIA	0,24%	893,23
4.	AMMN	-4,03%	821,27	4.	AMMN	-8,61%	750,56
5.	BBRI	0,43%	700,20	5.	BBRI	0,87%	706,26
6.	BMRI	2,26%	632,33	6.	BMRI	0,37%	634,67
7.	BYAN	3,26%	580,83	7.	BYAN	0,14%	581,67
8.	TLKM	1,08%	279,35	8.	TLKM	1,06%	282,33
9.	DSSA	0,08%	246	9.	DSSA	-0,70%	244,26
10.	ASII	0,43%	187,44	10.	ASII	2,38%	191,89
11.	BBNI	-0,50%	186,49	11.	BBNI	0,50%	187,42
12.	ICBP	0,45%	128,86	12.	ICBP	-0,68%	127,99
13.	BRIS	0,80%	116,24	13.	BRIS	0,00%	116,24
14.	AMRT	1,46%	115,44	14.	AMRT	-0,72%	114,61
15.	ADRO	1,57%	103,31	15.	ADRO	-1,24%	102,03
16.	BRPT	2,96%	97,97	16.	BRPT	-0,96%	97,03
17.	UNVR	0,81%	94,61	17.	UNVR	-0,81%	93,85
18.	DCII	-0,32%	93,62	18.	DCII	-0,06%	93,56
19.	SMMA	0,00%	92,97	19.	SMMA	0,00%	92,97
20.	UNTR	2,38%	92,23	20.	UNTR	-0,40%	91,85

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih saat IHSG turun. Net buy asing mencapai Rp 932,8 miliar di seluruh pasar. Net buy asing di pasar reguler mencapai Rp 330,59 miliar. Sedangkan di pasar negosiasi, ada net buy Rp 602,29 miliar.

Saham-saham dengan net buy terbesar asing adalah

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 175,46 miliar
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 134,7 miliar
PT Astra International Tbk (ASII) Rp 107,49 miliar

Saham-saham dengan net sell terbesar asing adalah

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 118,44 miliar
PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 47,97 miliar
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 25,15 miliar

Top gainers LQ45 hari ini adalah:

PT Bank Jago Tbk (ARTO) 5,22%
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 2,59%
PT Astra International Tbk (ASII) 2,38%

Top losers LQ45 terdiri dari:

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) -8,61%
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) -4,35%
PT Indosat Tbk (ISAT) -4,18%

Tujuh indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Sektor barang baku tumbang 1,93%. Sektor infrastruktur terpangkas 0,80%. Sektor transportasi dan logistik terpangkas 0,76%. Sektor barang konsumsi nonprimer tergerus 0,59%. Sektor energi turun 0,34%. Sektor barang konsumsi primer melemah 0,12%. Sektor perindustrian turun tipis 0,05%.

Empat sektor menguat saat IHSG turun hari ini. Sektor properti dan real estat melonjak 1,64%. Sektor keuangan menanjak 0,41%. Sektor teknologi menguat 0,22%. Sektor kesehatan naik 0,09%.

Total volume transaksi bursa mencapai 15,47 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 8,7 triliun. Sebanyak 295 saham melemah. Ada 265 saham yang menguat dan 226 saham flat.