Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Selasa (22/10/2024) pukul 13.01 WIB, dari 21 komoditas pangan di Bali, terdapat 10 komoditas yang mengalami kenaikan harga dan sembilan komoditas yang mengalami penurunan.
Komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain bawang putih bonggol, ikan bandeng, jagung tk peternak, minyak goreng curah, dan gula konsumsi. Sementara itu, komoditas seperti beras premium, kedelai biji kering (impor), cabai merah keriting, dan daging sapi murni menunjukkan penurunan harga dibandingkan dengan hari sebelumnya.
Kenaikan harga tertinggi terjadi pada komoditas bawang putih bonggol dengan lonjakan sebesar 2,51%, yang menandakan peningkatan harga yang cukup signifikan. Di sisi lain, penurunan harga terdalam dialami oleh cabai merah keriting dengan persentase perubahan sebesar -3,74%, menunjukkan penurunan yang cukup tajam dalam satu hari.
Perubahan harga ini mencerminkan dinamika pasar pangan di Provinsi Bali, yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi cuaca, pasokan dan permintaan, serta faktor ekonomi lainnya. Konsumen diharapkan dapat menyesuaikan anggaran belanja mereka dengan perubahan harga yang terjadi.
Baca Juga: Harga Pangan di Jawa Timur 22 Oktober 2024: Harga Bawang Naik, Harga Cabai Turun
Berikut daftar lengkap harga 21 pangan di Bali menurut Badan Pangan Nasional 22 Oktober 2024.
Harga naik:
- Bawang Merah: Rp 23.990 (naik 0,67% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Bawang Putih Bonggol: Rp 35.490 (naik 2,51% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Daging Ayam Ras: Rp 38.920 (naik 0,41% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Gula Konsumsi: Rp 17.490 (naik 0,23% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp 17.770 (naik 0,34% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Minyak Goreng Curah: Rp 16.350 (naik 4,14% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Jagung Tk Peternak: Rp 5.700 (naik 1,79% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Ikan Bandeng: Rp 37.420 (naik 3,23% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Garam Halus Beryodium: Rp 12.320 (naik 0,16% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Beras SPHP: Rp 12.150 (naik 0,16% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
Baca Juga: Harga Pangan di DKI Jakarta 22 Oktober 2024: Cabai Naik, Beras & Bawang Turun
Harga tetap:
- Beras Medium: Rp 14.020 (tetap 0,00% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp 11.970 (tetap 0,00% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
Harga turun:
- Beras Premium: Rp 15.450 (turun 0,26% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp 10.610 (turun 0,38% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Cabai Merah Keriting: Rp 19.580 (turun 3,74% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Cabai Rawit Merah: Rp 37.660 (turun 0,66% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Daging Sapi Murni: Rp 113.920 (turun 0,87% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Telur Ayam Ras: Rp 26.460 (turun 0,94% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Tepung Terigu (Curah): Rp 10.440 (turun 0,85% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Ikan Kembung: Rp 36.800 (turun 0,92% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
- Ikan Tongkol: Rp 24.440 (turun 3,82% dibandingkan harga pada 21 Oktober 2024)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News