Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah di perdagangan terakhir bulan November 2025. Jumat (28/11), kurs rupiah di pasar spot melemah Rp 39 atau 0,23% menjadi Rp 16.675 per dolar AS.
Dalam sepekan, kurs rupiah di pasar spot menguat 0,24% dari posisi Rp 16.716 per dolar AS. Sedangkan sepanjang November 2025, kurs rupiah spot justru melemah 0,26% dari posisi Rp 16.631 per dolar AS pada akhir Oktober lalu.
Sedangkan kurs rupiah Jisdor hari ini melemah Rp 17 atau 0,10% menjadi Rp 16.661 per dolar AS. Dalam sepekan, kurs rupiah Jisdor menguat 0,35% dari posisi Rp 16.719 per dolar AS.
Sepanjang November 2025, kurs rupiah Jisdor melemah 0,22% dari posisi Rp 16.625 per dolar AS.
Baca Juga: Rupiah Menguat 0,17% Lawan Dolar AS Hari Ini (27/11), Ini Pemicunya
Pelemahan rupiah yang terjadi pada November ini disebabkan oleh arus keluar dana yang terus-menerus dari pasar surat utang.
Menurut data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, kepemilikan asing pada Surat Berharga Negara (SBN) turun menjadi Rp 872 triliun pada 26 November 2025 jika dibandingkan dengan posisi 3 November yang sebesar 878 triliun.
Pada pada periode tersebut, total SBN meningkat dari Rp 6.467 triliun menjadi Rp 6.523 triliun.
Di kawasan Asia hari ini, mayoritas mata uang Asia juga melemah bersama dengan rupiah. Won Korea bahkan mencatat pelemahan lebih dalam, yakni 0,62%.
Rupee India melemah 0,20%. Dolar Taiwan melemah 0,14%. Dolar Singapura melemah 0,08%. Dolar Hong Kong melemah 0,06%. Sedangkan yen Jepang melemah 0,006%.
Penguatan justru masih terjadi pada peso Filipina sebesar 0,26%. Ringgit Malaysia juga melemah 0,08%. Baht Thailand melemah 0,06%. Yuan China menguat tipis 0,02%.
Baca Juga: IHSG Melemah 0,65% Setelah Rekor ATH Hari Ini (27/11), Asing Net Sell
Pergerakan mata uang Asia dalam sebulan terakhir pun bervariasi. Pelemahan rupiah bulan ini cenderung minim jika dibandingkan dengan yen Jepang yang melemah 2,68% terhadap dolar AS.
Won Korea juga tertekan 2,64% terhadap dolar dalam sebulan. Dolar Taiwan mengakumulasi pelemahan 2,46% dalam sebulan. Sedangkan pelemahan rupee mencapai 1,36% dalam sebulan terakhir.
Sementara ringgit Malaysia mencatat penguatan terbesar sebulan, yakni 1,6% terhadap dolar AS. Peso Filipina menguat 0,86% dalam sebulan. Baht juga tercatat menguat 0,34%.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia sore ini masih menguat 0,17% menjadi 99,71. ini adalah penguatan pertama indeks dolar setelah ditutup turun dalam empat hari perdagangan berturut-turut.
Indeks dolar mengakumulasi pelemahan 0,47% dalam sepekan terakhir. Tapi sepanjang November 2025, indeks dolar hanya melemah tipis 0,09%.
Selanjutnya: Setelah 12 Tahun Nonaktif, PLTN Tomari di Hokkaido Berpeluang Beroperasi Lagi
Menarik Dibaca: Promo JSM Alfamidi 27-30 November 2025, So Good Chicken Wings Beli 2 Gratis 1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
