Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah pada awal pekan ini. Senin (27/10), kurs rupiah spot melemah Rp 19 atau 0,11% menjadi Rp 16.621 per dolar Amerika Serikat (AS).

Sementara kurs rupiah Jisdor menguat tipis Rp 2 atau 0,01% menjadi Rp 16.628 per dolar AS.

Arus modal keluar dari pasar saham dan obligasi negara menjadi salah satu pemberat pergerakan rupiah menjelang akhir Oktober 2025. 

Investor mengunci keuntungan dari obligasi setelah reli baru-baru ini. Permintaan dolar yang tinggi menjelang akhir bulan juga menambah beban pergerakan rupiah.

Mayoritas mata uang Asia hari ini menguat terhadap dolar AS. Won Korea memimpin penguatan sebesar 0,48%.

Ringgit Malaysia menguat 0,29%. Dolar Taiwan menguat 0,26%. Yuan China menguat 0,25%.

Dolar Singapura menguat 0,18%. Yen Jepang menguat 0,08%. Sedangkan dolar Hong dan baht Thailand menguat masing-masing 0,03%.

Selain rupiah, pelemahan juga terjadi pada peso Filipina sebesar 0,46% dan rupee India sebesar 0,44%.

Sementara indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia hari ini melemah 0,14% menjadi 98,81.

Pasar saham global cenderung menguat karena adanya tanda-tanda bahwa AS dan China hampir mencapai kesepakatan perdagangan.

Selanjutnya: Buruh Minta Kenaikan Upah, Begini Strategi Industri Furnitur untuk Bertahan

Menarik Dibaca: Rahasia Anggrek Putih Mekar Indah Sepanjang Tahun, Begini Cara Merawat Bunga Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pasar Keuangan Bersiap Hadapi Volatilitas Usai The Fed Turunkan Suku Bunga

Modal Asing Hengkang Rp 14,24 Triliun dari Pasar Keuangan Dalam Negeri

Investasi Hulu Migas Baru Capai 55% dari Target