Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang pada hari ini setelah menguat dalam empat hari perdagangan berturut-turut hingga kemarin. Rabu (16/4), IHSG melorot 0,65% atau 41,63 poin ke 6.400,05 pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Investor asing mencatat net sell atau jual bersih Rp 8,21 triliun di seluruh pasar saat IHSG turun. Net sell asing di pasar negosiasi mencapai Rp 7,85 triliun. Sedangkan net sell di pasar reguler mencapai Rp 364,6 miliar.
Saham-saham dengan net sell terbesar asing hari ini adalah PT XL Axiata Tbk (EXCL) Rp 7,6 triliun, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 455,2 miliar, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 136,74 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan net buy atau beli bersih terbesar asing adalah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 109,4 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 53,63 miliar, dan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 44,72 miliar.
Total volume transaksi bursa mencapai 29,15 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 21,15 triliun. Sebanyak 331 saham melemah. Ada 250 saham yang menguat dan 220 saham flat.
Lonjakan transaksi bursa hari ini terjadi karena ada transaksi di pasar negosiasi pada saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) senilai Rp 9,8 triliun.
Baca Juga: Bank Blue Chip LQ45 Loyo saat IHSG Turun Hari Rabu (16/4), Ada BBCA, BBRI, dan BMRI
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) 9,04%
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) 5,02%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 3,55%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) -6,01%
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR) -4,26%
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) -4,21%
Top gainers dan top losers IHSG hari ini adalah:
Baca Juga: IHSG Melemah 0,65% ke 6.400 pada Rabu (16/4), AMRT, JSMR, BBNI Jadi Top Losers LQ45
Delapan indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Sektor keuangan anjlok 1,27%. Sektor transportasi dan logistik tumbang 0,79%. Sektor infrastruktur melorot 0,75%. Sektor barang konsumsi primer tergerus 0,39%.
Sektor properti dan real estat terpangkas 0,33%. Sektor perindustrian turun 0,32%. Sektor barang konsumsi nonprimer melemah 0,15%. Sektor teknologi turun tipis 0,25 poin.
Tiga sektor masih mampu menguat di tengah penurunan IHSG. Sektor kesehatan melonjak 0,61%. Sektor barang baku naik 0,28%. Sektor energi menguat 0,17%.
IHSG masih menguat 7,24% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG turun 9,60%.
Selanjutnya: Pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga Kuartal I 2025 Diproyeksi Melambat, Ini Sentimennya
Menarik Dibaca: 5 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Kembali, Awas Beracun!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News