Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas dunia sedikit melemah di bawah level US$3.380 per ons pada perdagangan Rabu (17/8), setelah sempat mencapai level tertinggi dalam dua pekan. Tekanan ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran mengenai independensi Federal Reserve (The Fed), serta dinamika geopolitik dan perdagangan global.

Sementara itu, di Bursa Efek Indonesia (BEI), saham-saham sektor tambang dan energi bergerak bervariasi sepanjang perdagangan hingga penutupan pukul 16:00 WIB. Beberapa saham unggulan seperti ANTM, MDKA, ARCI, dan UNTR mencatat kenaikan, sedangkan BRMS, PSAB, dan MEDC terkoreksi.

Harga Emas Dunia Terkoreksi di Tengah Ketidakpastian The Fed

Menurut laporan Trading Economics, penurunan harga emas dipicu isu politik di Amerika Serikat setelah Presiden Donald Trump berupaya memberhentikan Gubernur The Fed Lisa Cook atas dugaan pelanggaran.

Baca Juga: IHSG Menguat 0,38% ke 7.936 pada Rabu (27/8/2025), MDKA, INCO, MBMA Top Gainers LQ45

Langkah ini memicu kekhawatiran pasar bahwa The Fed semakin terpapar tekanan politik, dan jika pemecatan berlanjut, kemungkinan percepatan pemangkasan suku bunga semakin besar.

Saat ini, pasar memperkirakan sekitar 80% peluang pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada September. Di sisi lain, ketegangan perdagangan juga meningkat, dengan ancaman kenaikan tarif AS atas ekspor rare earth China serta ketidakpastian kesepakatan dagang dengan India.

Pergerakan Harga Saham Pertambangan di BEI

Sepanjang perdagangan Rabu (17/8), saham-saham tambang menunjukkan pergerakan yang beragam. Berikut ringkasan kinerjanya:

• PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
  Ditutup di harga Rp 2.960 per saham, naik 2,78% dibanding penutupan kemarin. Saham ini sempat menyentuh level tertinggi Rp 2.990.

 

• PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
  Menguat signifikan hingga 7,17% ke level Rp 2.390 per saham, menjadi saham dengan kenaikan tertinggi hari ini. Harga sempat mencapai Rp 2.410.

• PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS)
  Terkoreksi 1,67% ke level Rp 470 per saham, menjadi penurunan terdalam di antara saham yang dipantau.

• PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB)
  Turun tipis 0,45% ke level Rp 440 per saham, menjadi penurunan terdangkal pada perdagangan hari ini.

• PT Archi Indonesia Tbk (ARCI)
  Menguat 2,90% ke level Rp 710 per saham, menunjukkan tren positif di sektor emas.

• PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
  Melemah 1,22% ke harga Rp 1.210 per saham, meskipun sempat menyentuh Rp 1.235.

• PT United Tractors Tbk (UNTR)
  Menguat 1,63% ke level Rp 25.000 per saham, dengan level tertinggi harian di Rp 25.225.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News