Grafik Harga Emas 24 Karat Antam Terbaru ( 14 Desember 2025), Naik atau Turun?

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:33 WIB
Grafik Harga Emas 24 Karat Antam Terbaru ( 14 Desember 2025), Naik atau Turun?
ILUSTRASI. Emas Antam (KONTAN/Fransiskus Simbolon)

Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - Minggu (14/12), hingga pukul 9:30 WIB harga emas batangan bersertifikat di laman Logam Mulia PT Aneka Tambang (ANTM) belum berubah dari harga Sabtu (13 Desember 2025).

Di laman itu masih tertera harga emas Anda naik Rp 9.000 per gram, dari sebelumnya Rp 2.453.000 per gram (Jumat, 12 Desember 2025)  menjadi Rp 2.462.000 per gram.

Di lain sisi, harga buyback oleh Logam Mulia juga masih sama dengan sebelumnya.

Harga buyback emas Antam masih disebut naik Rp 9.000 per gram, dari sebelumnya Rp 2.313.000 per gram menjadi Rp 2.322.000 per gram.

Dengan demikian, selisih antara harga emas dan harga buyback hari ini adalah Rp 140.000 per gram.

Baca Juga: Tabel Harga Emas Antam 13 Desember 2025, Naik 0,37% Berbagai Ukuran

Sumber: Logam Mulia

Baca Juga: Cuan 51,67% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Lagi (12 Desember 2025)

Selama ini Antam menetapkan dua macam harga emas batangan produksinya: harga emas dan harga beli kembali (buyback).

Harga emas yang tercantum di atas adalah harga yang berlaku ketika kita membeli emas dari gerai Logam Mulia. Adapun harga buyback adalah harga yang berlaku ketika kita menjual emas kepada gerai Logam Mulia.

Jadi, jika pagi ini membeli emas dari Antam maka Anda harus membayar Rp 2.462.000 per gram. Kalau karena suatu sebab tiba-tiba Anda butuh uang sangat mendesak sehingga terpaksa menjual kembali emas tersebut pada siang atau sore hari, jangan kaget emas Anda cuma dihargai Rp 2.322.000 per gram oleh Logam Mulia.

Baca Juga: Tabel Harga Emas Antam 12 Desember 2025 - Semua Ukuran Naik 0,9% Sehari

Siapa saja perlu mencermati dua macam harga emas tersebut kalau benar-benar serius hendak menjadi investor emas batangan. Tanpa memperhitungkan perbedaan dua harga tersebut, bisa-bisa seorang investor emas salah menghitung potensi untung dan rugi.

Dengan selisih harga jual dan harga beli (spread) setebal itu, emas hanya cocok untuk investasi dalam jangka panjang. Secara jangka panjang kita berharap harga emas naik jauh lebih tinggi sehingga mampu menutup selisih harga jual dan harga buyback, sekaligus memberikan laba.

Baca Juga: IHSG Naik ke 8.660 Hari Ini (12/12), Saham-Saham Emas Paling Banyak Dibeli Asing

Sekadar ilustrasi, berikut ini kalkulasi potensi untung/rugi andaikata para investor emas lantakan pada beberapa kurun waktu.

  • Membeli emas pada 06 Desember 2025 (Rp 2.404.000 per gram) = -3.41% (rugi)
  • Membeli emas pada 13 November 2025 (Rp 2.396.000 per gram) = -3.09% (rugi)
  • Membeli emas pada 13 September 2025 (Rp 2.095.000 per gram) = 10.84% (untung)
  • Membeli emas pada 13 Juni 2025 (Rp 1.951.000 per gram) = 19.02% (untung)
  • Membeli emas pada 13 Maret 2025 (Rp 1.714.000 per gram) = 35.47% (untung)
  • Membeli emas pada 13 Desember 2024 (Rp 1.531.000 per gram) = 51.67% (untung)
  • Membeli emas pada 13 September 2024 (Rp 1.429.000 per gram) = 62.49% (untung)
  • Membeli emas pada 13 Juni 2024 (Rp 1.341.000 per gram) = 73.15% (untung)
  • Membeli emas pada 13 Maret 2024 (Rp 1.200.000 per gram) = 93.50% (untung)
Harga Emas Antam Tersenyum Hari Ini (13 Desember 2025)

Selanjutnya: Realme C85: Harga Rp 2 Jutaan, Baterai 7.000 mAh, Proteksi Tahan Air Tertinggi

Menarik Dibaca: 5 Pilar Etika Bisnis Modern yang Mengarahkan Kesuksesan Perusahaan Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

BERITA TERKAIT
TERBARU
loading
Close [X]